Masa lalu yang menjadi masa depan Ch2
Rena menepuk nepuk tangannya. Lalu, ia bersidekap dada sambil memandang remeh orang yang ada didepannya. Rasakan itu. Batinnya. Salah mereka menggangunya duluan, jadi terpaksa ia harus membuka kedoknya dan menyerang mereka. Sedangkan naumi tersenyum lega dibalik punggung rena
FLASHBACK ON
“cewek berdua aja? Mau ditemeni gak?” tanya seseorang yang menarik tangannya
Rena mendongak, melihat siapa pelakunya.
Tapi, ia malah disuguhi oleh wajah mesum seorang playboy sekolah. Cih, baju yang dikeluarkan,dasi yang longgar, rambut yang jabrik, tapi ganteng sich. . ia bingung mengapa sekolah tidak mengeluarkan orang macam dia. Rena kemudian melihat 4 pria lainnya yang ada dibelakang simesum yang sedang terkikik. Sementara naumi langsung mundur dengan wajah ketakutan. Buktinya tangan yang naumi dia genggam semakin erat. Tapi, ia bersyukur bahwa naumi tidak disentuh oleh mereka
“lepaskan aku” ucap rena dengan nada memohon
Tapi, si mesum malah menyeringai dan mendekatkan mulutnya ketelinga rena sambil berbisik
“tak kan semudah itu”
Lalu si mesum langsung mencium bibirnya. Merebut ciuman pertama yang ia jaga baik baik
“KYAA.. APA YANG KAU LAKUKAN?”teriak rena. Kemudian, ia menendan masa depan si mesum lalu memukul pipi kirinya sekuat tenaga. Si mesum langsung tersungkur ditanah dengan darah yang mengalir diujung bibirnya. Melihat si mesum terjatuh kemudian yang lainnya menghampiri dan membantu si mesum berdiri
“kau tak apa ryan?” tanya salah satu dari mereka yang memiliki wajah ras chinese pada simesum yang rena tendang
“aku tak apa zaen”balasnya
“apa yang kau lakukan?” tanya nya marah
“kau yang memulai duluan. Ihhh gara gara kau ciuman pertama ku yang ku jaga baik baik jadi sia sia” balas rena kesal. Sementara naumi terus melangkah mundur sambil terus menarik tangan rena memberi isyarat agar pergi
“ohh jadi ciuman pertama ya?” tanya simesum sambil menyeringai dan mendekat
“jangan mendekat atau kau akan ku..” ancam rena
“aku tak takut” balas si mesum sambil terus mendekat dengan wajah yang emm seperti menahan sakit
BUGH
Rena meninju perut si mesum yang ia ketahui bernama ryan dan simesum terlempar menimpa sahabatnya yang tak jauh berada dekat si mesum
FLASHBACK OFF
“makanya jangan macam macam denganku” ujar rena sambil melangkah pergi. Sambil menarik tangan naumi. Meninggalkan para playboy mesum yang menatapnya tidak percaya
“dia sangat berbeda” ucap ryan menatap punggung rena yang semakin menjauh
----***----
Keheningan menyelimuti mereka. Kini hanya ada kecanggungan yang ada. Rayhan berjalan dengan tas yang digendong satu dengan kedua tangannya dimasukkan kedalam saku. Dan berusaha menajdi se cool mungkin. Sedangkan fira, kini ia hanya menatap sepasang sepatu yang bergerak saling beraturan, matanya bergerak gelisah.
Pasalnya, ia tidak pernah pulang dalam suasana secanggung ini. Karena biasanya ia pulang dengan saling melempar ejekan, argument, dan candaan dengan rena dan naumi.
'ohh ayolah fira, dia itu kekasihmu. Tapi mengapa kau malah terlihat seperti berjalan di samping presiden.. Kau kenapa jadi sekaku ini?' gerutu fira dalam hati
Tarik nafas. Hembuskan. Tarik lagi. Hembuskan. Tenangkan pikiran. Pejamkan mata
Fira terus melakukan hal itu yang tanpa ia sadari mengalihkan tatapan rayhan. Bagaimana tidak menarik perhatian, jika fira melakukannya dengan gerakan tangan seperti sedang yoga. Ditambah gerakan tambahan seperti mereganggakan otot tangan dengan mata tertutup.
Sedangkan rayhan yang melihat itu yang mendengus geli melihat kelakuan kekasihnya itu. Ketika ia hendak membuka mulut hendak bicara-
“sudah lama tidak bertemu, rayhan”-ada suara lain yang menyela
Ada 5 orang berwajah sangar dan berbadan kekar yang sepertinya preman kini berdiri dihadapan mereka. Fira langsung membuka matanya spontan dan meneguk ludahnya susah payah. Ia memandang takut pada orang yang didepannya. Lalu, ia memandang rayhan, tapi, entah mengapa wajahnya masih tenang.
--***--
Fira memekik pelan ketika melihat tinjuan ryan mengenai wajah si preman. Kadangkala ia berseru kecewa ketika tendangan ryan meleset. Sesekali ia berteriak 'Semangat Ryan'.Pasalnya kekasihnya rayhan, sedang berkelahi dengan para preman itu. Matanya berbinar tertarik karena melihat adegan action live di depannya, biasanya ia melihatnya hanya di film film
BUGH
DUAK
BAGH BUGH
Bahkan suara tinjuan tendangan dan adu jotos itu sampai terdengar ketelinganya. Sesekali terdengar rintihan kesakitan dari entah siapa itu. Kekhawatiran kini menyelimuti hatinya. Tapi, dia hanya memasang ekpresi innocent. Mulutnya bergumamkan kata 'wow' ketika kekasihnya itu telah mengalahkan 3 preman sekaligus
GREP
Tiba tiba ada yang menarik tangannya kasar. Namun, ketika ia melihat. Ternyata itu salah satu preman. Kedua tangannya terkunci dibelakang tubuhnya. Kemudian, ia merasa benda tajam dan dingin menyentuh permukaan kulit dilehernya
“jika kau tak menyrah, maka kekasihmu ini akan mati” ancam si preman dengan makin mendekatkan benda tajam yang fira ketahui itu pisau lipat. Tapi, bukannya takut, ia malah mengeryit heran.
“Fira..” seru rayhan menghampiri fira tapi..
BRUGH
Ia malah terjatuh karena salah satu preman itu menjegal kakinya. Dan tanpa aba aba si preman tadi melayangkan sebuah pukulan yang disusul suara rintihan rayhan.
Fira meringis kecil, pisau itu sudah menggores kulit lehernya. Dan dipastikan akan ada luka memanjang disana.
' Berani sekali ia melukaiku dan rayhan' ucapnya dalam hati. Ia meyeringai kecil.
BUAGH
DUG
Preman itu terjungkal kebelakang akibat sikutan dan pukulan fira. Ia tersenyum meremehkan melihat si preman sudah tergeletak tak berdaya di tanah sambil bersidekap dada
Ia melihat kondisi rayhan. Ia sedang dipukuli oleh satu satunya preman yang tersisa. Ia menggulung sisi lengan seragamnya dan berjalan menghampiri
DUAGH
Satu pukulan dan beres.. Semua preman sudah diatasi. Fira tersenyum penuh kemenangan sambil berkacak pinggang.
Tatapan yang jika diartikan 'makanya jangan ganggu kami' sambil menjulurkan lidah, mengejek
Ia mengalihkan pandangan pada rayhan yang sedang terlentang ditanah dengan wajah penuh lebam. Fira bergegas menghampiri rayhan
"Rayhan.. Kau mendengarkanku? Rayhan sadarlah"ujarnya sambil menepuk nepuk pipi rayhan
Namun.. Rayhan tak kunjung membukakan matanya.. Buru buru ia mengecek nafas rayhan lewat hidungnya. Fira memandang horror rayhan
"Ini tidak mungkin.. Tenangkanlah fikiranmu fira.. Ayo coba lagi"
Fira menguncangkan tubuh rayhan sedikit keras
"Rayhan bangunlah... Ini tidak lucu tau"
Namun, tetap tidak ada pergerakan dari tubuh rayhan. Airmata sudah terkumpul di pelupuk mata fira. Siap kapan saja meluncur menandakan ia menangis. Ia menggeleng pelan dan mencoba menetralkan perasaannya. Tapi, ketika ia melihat kembali tubuh tak berdaya rayhan.. Ia menangis.. Memeluk tubuh yang ia kira tidak bernyawa itu
'ini tidak mungkin...' isaknya sambil terus memeluk tubuh rayhan
" ini tidak mungkin..hiks.. Jika kau mati, bagaimana denganku rayhan? Hiks..Apa kau mau aku hiks..menjadi janda? Ini tidak lucu.. Baru juga hiks.. aku pacaran denganmu.. Dan kau sudah meninggalkanku.. Hiks.. Bagaimana dengan warisannya? Hah kenapa aku melantur?" tanya fira disela tangisannya. Namun, tak berselang lama ia kembali menangis dan memeluk kembali rayhan
ToBeCountine
Maaf jika banyak typo, alur mudah d tebak dan ide pasaran. Saya author baru disini😂
Komentar
Posting Komentar